Pemkab Sumenep Gelar Safari Kepulauan 

    Pemkab Sumenep Gelar Safari Kepulauan 

    SUMENEP - Kabupaten Sumenep melakukan safari kepulauan, yakni di Kecamatan Sapeken, Kangayan, Arjasa (Pulau Kangean) dan Kecamatan (Pulau) Raas, mulai Kamis hingga Senin (02-06/06/2022).

    Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi, S.H., M.H., dan Wakil Bupati Hj. Dewi Khalifah, S.H., M.H., M.Pd.I., baru 2022 ini mengadakan safari kepulauan sejak dilantik 2021 lalu, akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak dua tahun terakhir.

    Safari Kepulauan yang diikuti oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep, dilepas langsung oleh Wakil Bupati di Pelabuhan Kalianget, Kamis (02/06/2022).

    Bupati Achmad Fauzi mengatakan, safari kepulauan merupakan bagian komitmen dan rasa tanggung jawab pemerintah daerah dalam menggali dan menyerap aspirasi masyarakat, sebagai bahan penyusunan kebijakan pemerintah daerah di masa mendatang. 

    “Kegiatan ini mencerminkan bahwa pemerintah daerah serius membangun wilayah kepulauan, ” kata Bupati di sela-sela pelepasan rombongan safari kepulauan.

    Bupati mengungkapkan, OPD untuk memformulasikan hasil serap aspirasi itu menjadi kebijakan program pembangunan daerah.

    ”Diharapkan, hasil dari kunjungan kerja ke kepulauan dijadikan konsep untuk merumuskan program kebijakan pembangunan yang berpihak pada masyarakat, ” ungkapnya.

    Karena itu, Bupati menerangkan di setiap kegiatan melibatkan hasil kunjungan kerja yang menyangkut kebutuhan dan kepentingan masyarakat, setidaknya bisa terakomodir di program Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Sumenep.

    ”Pimpinan OPD mengusahakan, agar hasil kunjungan kerja ini bisa terakomodir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten, ” terangnya. 

    Bupati menjelaskan, pihaknya dalam setiap kegiatan bisa bertatap muka dan bersilaturahim melibatkan para tokoh agama, tokoh masyarakat, para kepala desa serta masyarakat.

    “Kami melibatkan mereka guna mendapatkan saran dan masukan untuk kemajuan Kabupaten Sumenep lebih baik lagi, ” jelasnya. (**)

    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Sumenep Tinjau RMU di Arjasa, untuk...

    Artikel Berikutnya

    317 Calon Jama'ah Haji Sumenep Berangkat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Permendikbudristek 44/2024: Dorong Profesionalisme dan Kesejahteraan Dosen
    Konsekuensi Hukum bagi Jurnalis yang Lakukan Framing, Fitnah, dan Informasi Menyesatkan dalam Publikasi Opini
    Akibat Hukum Jurnalis Berpihak: Ketika Etika dan Hukum Dilanggar demi Kepentingan
    Rekognisi Profesor Melalui Kolaborasi Internasional Universitas Mercu Buana - Universiti Tun Hussein Onn Malaysia
    Lembaga Advokasi Konsumen DKI Jakarta Somasi Apartemen Green Cleosa Ciledug

    Ikuti Kami